-->

Panduan Lengkap Membuat Landing Page yang Mengonversi

Pernahkah Kamu mengunjungi sebuah website bisnis dan dalam hitungan detik langsung berpikir, "Ini kayaknya nggak meyakinkan, mending cari yang lain."? Jika iya, kemungkinan besar masalahnya ada pada landing page.


Landing page adalah ujung tombak strategi digital Kamu. Ini adalah halaman pertama yang dilihat pengunjung dan sering kali menjadi penentu apakah mereka akan lanjut berinteraksi atau malah kabur. Bayangkan Kamu punya toko fisik dengan pintu kaca yang berdebu dan lampu temaram. Pengunjung mungkin melihat sekilas, lalu memutuskan untuk tidak masuk.


Masalahnya, banyak orang berpikir membuat landing page cukup dengan desain yang keren dan tombol CTA besar. Padahal, tanpa strategi yang tepat, landing page Kamu hanyalah pajangan tanpa fungsi.


Dalam panduan ini, Saya akan membahas bagaimana cara membuat landing page yang benar-benar bekerja untuk bisnis Kamu. Bukan sekadar menarik secara visual, tapi juga mampu membuat pengunjung berkata, "Wah, ini yang saya cari!" dan langsung mengambil tindakan.


Jadi, kalau Kamu ingin website bisnis Kamu lebih dari sekadar tampilan, baca panduan ini sampai habis.


Panduan Lengkap Membuat Landing Page yang Mengonversi


Mengapa Landing Page Itu Penting untuk Website Bisnis?

Kalau Kamu berpikir website bisnis hanya perlu halaman utama, tentang kami, dan kontak, maka Kamu sedang kehilangan potensi besar.


Landing page adalah bagian krusial dari website bisnis karena di sinilah pengunjung pertama kali mengambil keputusan—tetap bertahan atau pergi. Bahkan, menurut riset, hanya butuh sekitar 3–5 detik bagi seseorang untuk menentukan apakah mereka akan terus menjelajahi website Kamu atau tidak.


Bayangkan Kamu menjalankan iklan berbayar atau kampanye SEO, menghabiskan banyak waktu dan uang untuk mendatangkan traffic ke website bisnis Kamu. Lalu, ketika pengunjung datang, mereka tidak menemukan alasan yang cukup kuat untuk bertahan. Tanpa landing page yang efektif, semua usaha itu sia-sia.


Jadi, apa yang membedakan landing page yang sukses dengan yang gagal? Mari kita bahas elemen-elemen kunci yang harus Kamu perhatikan.

Elemen Penting dalam Landing Page Website Bisnis

Membuat landing page yang mengonversi bukan hanya soal desain keren atau menulis kalimat promosi asal-asalan. Ada beberapa elemen yang harus diperhatikan agar landing page Kamu benar-benar bisa mengubah pengunjung menjadi pelanggan.

1. Headline yang Jelas dan Menarik

Headline adalah hal pertama yang dilihat pengunjung ketika mereka masuk ke landing page Kamu. Jadi, buatlah headline yang langsung menjawab pertanyaan terbesar mereka: "Apa manfaatnya buat saya?"

Contoh perbandingan:

❌ "Selamat Datang di Website Kami" – Terlalu umum dan tidak memberikan nilai tambah.

✅ "Tingkatkan Penjualan Bisnis Kamu dengan Website yang Mengonversi" – Langsung menawarkan manfaat nyata.


Gunakan bahasa yang to the point dan relevan dengan target audience Kamu.

2. Copywriting yang Meyakinkan

Setelah pengunjung tertarik dengan headline, langkah berikutnya adalah membangun kepercayaan dan menjelaskan mengapa mereka harus memilih Kamu.


Copywriting yang baik tidak hanya menjelaskan fitur, tapi juga menggali emosi pengunjung. Jangan hanya berkata, "Kami menawarkan jasa pembuatan website bisnis." Sebaliknya, tunjukkan bagaimana jasa Kamu bisa membantu mereka mendapatkan lebih banyak pelanggan, meningkatkan omzet, atau menghemat waktu.

Gunakan formula PAS (Problem, Agitate, Solution) dalam copywriting:

  • Problem: "Kamu sudah punya website bisnis, tapi kok sepi pengunjung?"
  • Agitate: "Mungkin desainnya kurang menarik, CTA tidak jelas, atau bahkan loading-nya lambat."
  • Solution: "Kami bisa membantu Kamu membuat landing page yang dirancang khusus untuk meningkatkan konversi!"

3. Visual yang Profesional dan Relevan

Pernah melihat website dengan gambar pecah, stok foto yang terlalu generik, atau layout yang berantakan? Itu adalah salah satu penyebab utama pengunjung kabur.


Landing page yang efektif harus menggunakan desain yang profesional, warna yang selaras dengan branding bisnis Kamu, serta gambar yang menggambarkan produk atau layanan Kamu dengan jelas.

Tips memilih visual:

  • Gunakan foto asli jika memungkinkan, karena lebih membangun kepercayaan.
  • Jika menggunakan stok foto, pilih yang terlihat natural dan tidak terlalu 'template'.
  • Pastikan tata letaknya rapi dan nyaman dibaca di desktop maupun mobile.

4. Call-to-Action (CTA) yang Jelas dan Menarik

CTA adalah tombol atau tautan yang mengarahkan pengunjung untuk melakukan tindakan yang Kamu inginkan, seperti "Daftar Sekarang," "Dapatkan Penawaran," atau "Hubungi Kami."

Kesalahan umum yang sering terjadi:

  • CTA tidak menonjol (warna sama dengan background, ukurannya kecil).
  • Menggunakan teks yang membosankan seperti "Kirim" atau "Submit".
  • Tidak ada urgensi atau manfaat tambahan.

Coba gunakan CTA yang lebih menarik, misalnya:

  • "Dapatkan Konsultasi Gratis Sekarang!"
  • "Mulai Bisnis Digital Kamu Hari Ini!"
  • "Pesan Sekarang dan Dapatkan Diskon 20%!"


Letakkan CTA di tempat yang strategis, seperti di bagian atas halaman, setelah paragraf penjelasan, dan di akhir halaman.

Contoh Landing Page yang Mengonversi

Biar lebih mudah, bayangkan dua skenario ini:

Landing Page yang Buruk

  • Headline: "Selamat Datang di Website Kami"
  • Gambar: Foto stok yang tidak relevan
  • Copywriting: "Kami menyediakan jasa pembuatan website."
  • CTA: "Kirim"

Kemungkinan besar pengunjung akan bingung dan tidak tertarik untuk mengambil tindakan.

Landing Page yang Baik

  • Headline: "Tingkatkan Omzet Bisnis Kamu dengan Website yang Mengonversi"
  • Gambar: Ilustrasi atau foto nyata dari layanan Kamu
  • Copywriting: "Website yang cepat, menarik, dan didesain untuk meningkatkan konversi pelanggan."
  • CTA: "Dapatkan Website Bisnis Profesional Sekarang!"

Landing page yang seperti ini akan lebih efektif dalam menarik perhatian dan mendorong pengunjung untuk bertindak.


Teori saja tidak akan mengubah bisnis Kamu. Sekarang saatnya Kamu menerapkan strategi ini dan mulai membuat landing page yang benar-benar menghasilkan konversi.


Jika Kamu ingin memiliki website bisnis profesional dengan landing page yang efektif, Saya sudah menyiapkan panduan langkah demi langkah yang bisa Kamu ikuti Cara Membuat Website Bisnis

LihatTutupKomentar